Pages

Stop Exploitasi Hutan Indonesia!

Selasa, 01 Januari 2013

Laporan Praktikum Sistem Operasi Modul 8


LAPORAN PRAKTIKUM
SISTEM OPERASI
MODUL 8 

NAMA: TRI WIJAYANTO
NIM: 115410126
JURUSAN: TI/S1

LABORATORIUM TERPADU
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AKAKOM YOGYAKARATA






MODUL 8
MODUL 8 ( HARDWARE CONTROL CENTER )

DASAR TEORI
Hardware control center merupakan sebuah tool konfigurasi untuk mengatur system. Selain itu Hardware control center merupakan perangkat keras yang sedang dipakai computer. Didalam Hardware Control Center ini ada tiga macam :
1.    File Perangkat Keras.
Didalam system file linux, /dev berisi file device(perangkat) yang merupakan aspek penting. Selain itu didalam file /dev kita juga dapat melakukan akses read dan write pada perangkat.
2.    Perintah Mount dan Unmount
Perintah mount memiliki 2 argument, argument pertama adalah file device yang berhubungan dengan disk atau partisi dari system file. Argument kedua adalah direktori yang dimounting.
Contoh nya:  mount /dev/hda2 /home artinya bahwa /dev/hda2 dilakukan mounting ke /home.
Perbedaan antara file device /dev/hda2 dan directory mount /home adalah file device memberikan akses ke isi ram disk, directory mount memberikan akses ke file dari disk. Directory mount disebut mount point.
3.    KDE Control Center
Merupakan fasilitas untuk melakukan pengaturan berbagai setting desktop KDE. KDE Control Center ini dibuat untuk memudahkan user untuk melakukan pengaturan setting KDE.
KDE CONTROL CENTER, menyedikan fasilitas untuk melakukan pengaturan berbagai setting dekstop kde. Pada dasarnya KDE CONTROL CENTER terdiri atas byk modul setiap modul merupakan sebuah program yang terpisah-pisah KDE CONTROL CENTER dibuat untuk memudahkan user melakukan berbagai pengaturan setting KDE.

Untuk menjalankan KDE CONTROL CENTER, dapat dilakukan dengan salah stu cara sbb:
  1. klik tombol K lalu pilih menu Control Center
  2. buka terminal, misalnya Shell lalu ketik # kcontrol [enter].
  3. klik tombol K,lalu pilih menu run command untuk menampilkan jendela Run Command kemudian ketikkan kcontrol pada kotak isian commaand
Semua langkah diatas akan menghasilkan hasil yang sama, yaitu menampilkan control center . pada modul 8 ini, kita akan mempraktkan beberapa modul yang ada di kde control center yang dirasa perlu dan menarik.
Dalam penggunaan komputer sehari-hari, SO tanpa tanpa program aplikasi tidak akan berguna. Program aplikasi yang paling banyak digunakan adalahprogram aplikasi office. Program aplikasi office adalah program aplikasi yang menyediakan segala keperluan untuk mendukung pekerjaan perkantoran sehari-hari yang juga digunakan oleh user di rumah.
Koffice adalah aplikasi perkantoran deri keluarga KDE. Dengan demikian jika linux menggunakan dekstop manager KDE, bisa dipastikan KOffice sudh terinstal. Sama dengan Microsoft Office, program-program aplikasi KOffice adalah independen. Masing-masing aplikasi berdiri sendiri dan bisa di instll secara terpisah.


PEMBAHASAN
Dalam praktikum ini kita akan melakukan 3 percobaan.
v  Percobaan 1 : Melihat Perangkat Pada Sistem Komputer.
Melihat daftar perangkat.
o   $ ls –l /dev
KETERANGAN : untuk melihat daftar perangkat pada sistem komputer (shell).Perintah $ ls dengan option -l artinya menampilkan isi file secara keseluruhan, sedangkan /dev berisi file device (perangkat) dan juga untuk menampilkan semua file dalam direktori dengan format panjang.
Melihat nomor mayor dan minor pada perangkat /sda
o   $ ls –l /dev/sda
Output :
Brw-rw---- 1 root disk 8, 0 Dec 13 10:54 /dev/sda
Untuk mengetahui informasi hardware pada computer dengan system operasi linux
o   $ dmesg | more
KETERANGAN : Perintah $ dmesg | more digunakan untuk mengetahui informasi hardware pada komputer dengan sistem operasi Linux. Perintah dmesg berfungsi untuk mencetak kernel dan driver messages sedangkan perintah more digunakan untuk display output pada layar  screen pada waktu tertentu.

o   $ dmesg | grep CPU
KETERANGAN : Digunakan untuk mengetahui informasi spesifik mengenai CPU. Perintah grep digunakan untuk menampilkan file atau informasi yang dicari. Informasi didalamnya antara lain identifikasi umum (generic), jejak cache (penyimpanan), processor fisik dan informasi mesin CPU lainnya yang sedang bekerja.

o   $ dmesg | grep Memory
KETERANGAN :  Perintah ini untuk mengetahui informasi spesifik mengenai memori Informasi didalamnya yang berisi tentang memori yang tersedia terdiri dari kode kernel, memori cadangan, memori pada data dan memori tertinggi yang tersedia (dalam kilobytes).

o   $ dmesg | grep Chipset : percobaan tidak ditemukan apa-apa.

v  Percobaan 2 : Information (Control Center) memberikan informasi mengenai system computer.
Pilih modul information
Perintah nya:
Klik pada home linux kemudian pilih System,pilih configuration,pilih KDE,pilih information.setelah itu kita dapat memilih informasi mengenai memory,protocols,samba status,storange divices,x server.
o   Misalnya kita pilih memory akan keluar informasi tentang memory dalam computer tersebut.
o   Ada beberapa informasi di memory tersebut adalah :
§  Total physical memory
Merupakan Kapasitas total memory fisik .
§  Free physical memory
Kapasitas total memory fisik yang sedang tidak digunakan.
§  Total swap memory
Kapasitas total memory swap yang digunakan dalam sistem. Memory swap adalah ruang dalam harddisk yang difungsikan sebagai tempat penyimpan data sementara. Biasanya Memory swap digunakan bila memory utama sudah penuh.
§  Free swap memory
Kapasitas total memory swap yang sedang tidak digunakan.
Pada komputer ini digunakan kapasitas memory sebesar 1.83 GB.
v  Percobaan 3 :Manajement Aplikasi
Untuk mencari lokasi atau path dari suatu program.
Perintah nya:
o   $ which <nama_program>
KETERANGAN : Perintah $ which <nama_program> digunakan untuk mencari lokasi (path) dari suatu program file.
Contoh: $ which kate : akan muncul letak lokasi yang ada di usr/bin/kate.
o   $ which qi apache
KETERANGAN :  Perintah tersebut digunakan untuk menampilkan semua informasi tentang program apache. Setelah di-enter maka akan muncul informasi tetang program apache berupa nama programnya, versi, tanggal dan waktu program tersebut di-release, tanggal dan waktu program tersebut di-instal, pengelompokan program yaitu databases, sumber program, ukuran, Lisence (izin program), alamat URL dan deskripsi tentang program apache lainnya.

Untuk melihat tentang paket aplikasi yang telah terpasang pada komputer.
Perintah nya:
o   $ rpm –qa  
KETERANGAN :  Digunakan untuk melihat informasi tentang paket aplikasi yang telah terpasang pada komputer. Perintah ini juga berfungsi untuk memeriksa program termasuk kedalam package mana. Perintah rpm itu sendiri merupakan perintah untuk mengoperasikan rpm package.

o   $ rpm –qi gzip : digunakan untuk menampilkan pernyataan Gzip sendiri
o   $ rpm –ql gzip: menampilkan isi di gzip itu.
o   $ rpm –qc gzip: tidak keluar
o   $ rpm –qd gzip

LATIHAN

Ø  $ cat /etc/fstab: perintah ini digunakan untuk melihat daftar perangkat yang ada pada sistem file utama.
Ø  Untuk mengetahui jenis kartu jaringan (LAN) yang digunakan dalam komputer dengan menggunakan perintah:
$ dmesg : pada perintah ini informasi tentang jenis kartu jaringan akan ditampilkan semua.
$ ifconfig : pada perintah ini perintah tentang informasi jaringan tidak keluar.


TUGAS
1.      Melakukan proses mounting dan unmounting pada flas disk melalui command prompt(shell).
cara menjadikan PCLinuxOS MiniME bisa dijalankan via USB Flash Disk dengan langkah-langkah setup menggunakan distro Linux.
  1. Download ISO PCLinuxOS MiniMe dan burning ke CD
  2. Restart komputer, set agar boot via CD, jalankan PCLinuxOS melalui CD (LiveCD)
  3. Login sebagai root, password : root
  4. Pasang USB Flash Disk
  5. Buka Konsole / Terminal
  6. Check posisi pada /dev dengan menjalankan perintah
disk -l
Biasanya USB Flash Disk terdeteksi pada /dev/sda1 atau /dev/sdb1. Contoh dalam tutorial ini menggunakan /dev/sda1. Silakan sesuaikan dengan posisi flash disk anda
  1. Lakukan unmounting pada flash disk
umount /dev/sda1
  1. Lakukan pembuatan partisi
- fdisk /dev/sda
Keterangan :Perintah diatas akan menjalankan perintah fdisk. Perintah berikut dijalankan pada prompt fdisk.
- p (untuk display partisi)
- d
(untuk hapus partisi)
- p (lagi, untuk memastikan tidak ada partisi tersisa)
Jika sudah bersih, lakukan proses pembuatan partisi baru
- n (untuk membuat partisi baru)
- p
(partisi primer)
- 1 (untuk partisi 1)
- ENTER (default first cylinder)
- ENTER (default last cylinder)
- a
(mengaktifkan partisi)
- 1 (partisi yang diaktifkan adalah partisi 1)
- t (mengubah file sistem)
- 6
(pilihan FAT)
- wq (menyimpan perubahan)
  1. Unmount flash disk
umount /dev/sda1
  1. Format Flash Disk
mkfs.vfat -F 16 -n usb /dev/sda1
  1. Cabut Flash Disk dan masukkan kembali
  2. Buat partisi sementara untuk flash disk
mkdir /tmp/usb 
  1. Lakukan proses mount
mount /dev/sda1 /tmp/usb
  1. Mounting CDROM
mount /mnt/cdrom
  1. Pindah ke CDROM
cd /mnt/cdrom
  1. Copy file
cp -rf livecd.sqfs isolinux/* /tmp/usb
  1. Pindah ke folder mounting flash disk dan rename file isolinux.cfg menjadi syslinux.cfg
cd /tmp/usb
mv isolinux.cfg syslinux.cfg
  1. Keluar dari folder mounting dan lakukan unmounting flash disk
cd
umount /tmp/usb
  1. Buat sistem booting pada USB Flash Disk
syslinux -sf /dev/sda1
  1. Restart komputer dan setting BIOS agar bisa boot via USB Flash Disk
LISTING
< TIDAK DIPRINT >


0 komentar:

Posting Komentar